Coding Akan Masuk Kurikulum SMK Tahun Ajaran 2016/2017

Coding Akan Masuk Kurikulum SMK Tahun Ajaran 2016/2017 - Pada zaman teknologi informasi yang semakin berkembang pesat seperti sekarang ini sepertinya sebuah negara memang harus mempersiapkan diri untuk ikut arus perkembangan zaman jika tidak mau merugi, hanya bertindak sebagai penonton, pengguna dan pembeli saja. Sedangakan negara lain memciptakan dan memproduksi.

Salah satu yang cukup penting untuk dipelajari dari dunia teknologi adalah coding / koding. Koding adalah menulis kode program komputer untuk menghasilkan sebuah sistem yang berguna untuk memudahkan pekerjaan.

Menkominfo Indonesia saat ini Rudiantara mengungkapkan bahwa dia sudah sepekat dengan Anies Baswedan yang ketika masih menjabat Mendikbud untuk memasukan pelajaran Coding ke dalam kurikulim SMK.

Harapannya adalah siswa SMK bisa mendukung pertumbuhan startup di tanah air dengan cepat. “Saya dengan Pak Anies sudah deal, coding yang menjadi salah satu unsur seseorang menjadi engineer menjadi talent, bisa masuk ke kurikulum SMK mulai tahun 2016,” kata Rudiantara pada acara Gerakan Nasional 1000 Startup Digital di gedung Graha Sabha Pramana Universitas Gadjah Mada (UGM), Sleman, Sabtu (13/08/2016).

Dia saat ini sedang berencana untuk menindaklanjuti kesepakatan tersebut ddengan Mendikbud baru, Muhadjir Effendy. Rudiantara mengaku tidak masalah jika tidak dia harus terkesan seperti mengejar sang Mendikbud.

“Kita tidak mau SMA. Maunya lulusan SMK masuk ke industri bisa mendukung startup dengan cepat,” kata Rudiantara.

Ini tentu saja berkaitan dengan ketersediaan talenta di bidang startup di tanah air yang masih sangat sedikit sedangkan kebutuhan untuk hal tersebut sangat banyak. Munurut Rudiantara, seakan ada banyak talenta namun ternyata startup masih sering kebingungan karena tidak ada talenta.

“(ternyata) Talentnya enggak ada, engineer enggak ada,” sesal Rudiantara.